5 KABAR MENARIK SAINS DAN TEKNO
Selama sepekan terakhir (30 Oktober – 5 November 2017), beberapa artikel Sains dan Tekno ini menjadi perhatian pembaca. Mulai dari Palapa Ring yang bisa dinikmati seluruh masyarakat Indonesia mulai 2019 hingga hewan terbang terbesar yang pernah hidup di Mongolia.
ArusData.com—
Jika Anda tertinggal atau belum sempat membacanya, inilah ringkasan dari lima berita yang paling menarik perhatian pembaca sepanjang pekan lalu.
#1. Mulai 2019, Palapa Ring Bisa Dinikmati Masyarakat Indonesia
Saat ini, Internet sudah menjadi kebutuhan orang banyak, termasuk Indonesia. Masalahnya, kesediaan infrastruktur penunjang jaringan internet belum begitu merata ke seluruh Nusantara, terutama bagi mereka yang tinggal di kawasan terpencil atau pedesaan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah membangun infrastruktur internet sejak 2016, melalui sebuah proyek yang mereka beri nama Palapa Ring.
Dalam sebuah acara di Kantor Kominfo, Jakarta, Senin (30/10/2017), Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, menegaskan proyek tersebut akan selesai pada 2019.
“Kami targetkan pada 2019 seluruh wilayah Indonesia, setidaknya di tingkat Kabupaten atau Kota sudah dapat menikmati internet broadband,” janji Rudiantara, dikutip Telset.
Selain mengikis kesenjangan internet, Chief RA—sapaan akrab Rudiantara—juga menjelaskan ketersediaan internet akan membuka peluang baru dalam perekonomian masyarakat melalui e-dagang (e-commerce). Sehingga ekonomi digital tidak hanya menjadi milik masyarakat kota-kota besar saja.
Lalu apa sebenarnya proyek Palapa Ring itu?
#2. Konsumsi Video Daring di Indonesia Saingi Televisi
Televisi adalah media yang paling sering dikonsumsi di Indonesia. Penonton di Indonesia menghabiskan waktu untuk menonton TV selama 7,8 jam seminggu. Begitu temuan yang diungkapkan Akamai Technologies dan dan Kadence International dalam hasil studi yang diterima Beritagar.id.
Namun ternyata angka tersebut hanya beda tipis dengan menonton video daring yang mencapai durasi 7,7 jam seminggu.
Temuan tersebut merupakan potret perkembangan pengguna ponsel pintar yang bertumbuh dengan pesat dan berkelanjutan. Menurut studi, lebih dari 4,9 miliar gawai terhubung dengan internet. Dari jumlah tersebut, 371 juta di antaranya merupakan gawai yang digunakan di Indonesia.
Bagaimana pertumbuhan pengguna internet di Indonesia jika dibandingkan dengan negara lainnya?
#3. Iriana Jokowi Nama Spesies Burung Baru dari Pulau Rote
Penemuan jenis baru burung dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT) baru-baru ini menegaskan bahwa Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi.
Dilansir CNN Indonesia, Senin (30/10/2017), jenis baru burung tersebut ditemukan oleh Dewi Malia Prawiradilaga, peneliti burung dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Burung ini dipercaya sebagai burung khas Pulau Rote.
Setelah penemuan itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar langsung memberitahu Presiden Joko “Jokowi” Widodo agar burung tersebut segera mendapat nama yang tepat. Siti pun mengajukan nama Ibu Negara, Iriana.
Jokowi pun setuju dengan penggunaan nama Iriana sehingga burung tersebut diberi nama Myzomela irianae. Myzomela adalah nama genus si burung, sedangkan irianae diambil dari nama istri Jokowi.
Termasuk dalam famili apakah burung tersebut?
#4. Mendeteksi Kanker dengan Aplikasi Daring
Kini, mendeteksi kanker bisa dilakukan dengan menggunakan ponsel. Peneliti dari Amerika Serikat mengembangkan alat bernama Butterfly iQ yang terhubung dengan iPhone.
Alat ini menggunakan chip semikonduktor, bukan kristal piezoelektrik yang digunakan oleh ultrasound tradisional. Karena penggunaan chip semikonduktor, perangkat akan ditawarkan dengan harga yang jauh lebih rendah daripada ultrasound yang ada.
Teknologi yang berbentuk seperti alat cukur ini berasal dari Butterfly Network di Connecticut, Amerika Serikat.
Bagaimana cara kerja dari gawai tersebut?
#5. Hewan Terbang Terbesar Pernah Hidup di Mongolia
Setelah meneliti selama hampir 11 tahun, sekelompok ilmuwan akhirnya meyakini bahwa potongan-potongan fosil tak lengkap yang mereka temukan di Gurilin Tsav, Gurun Gobi, Mongolia, merupakan sisa-sisa dari seekor pterosaurus raksasa, terbesar yang pernah ditemukan. Demikian dikabarkan National Geographic, Selasa (31/10/2017).
Hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam Journal of Vertebrate Paleontology menyebutkan bahwa sayap pterosaurus itu membentang hingga 11 meter, menyamai bentang sayap pesawat kecil dan lebih lebar dari pterosaurus raksasa sebelumnya, yang ditemukan di Amerika dan Eropa. Usia fosil tersebut diperkirakan mencapai 70 juta tahun.
Pterosaurus adalah kelompok reptil terbang yang hidup pada masa dinosaurus. Ia dikenal sebagai vertebrata pertama yang berevolusi hingga memiliki kekuatan untuk terbang, serta dianggap sebagai hewan terbang terbesar yang pernah hidup di Bumi.
Benarkah pterosaurus merupakan salah satu hewan terbang terbesar di dunia?
SOURCE: BERITAGAR